Dampak Negatif dari Kecanduan Media Sosial

 Dampak-dampak Buruk, jika kalian sampai kecanduan SOSMED

Apakah kalian termasuk penggunan Media Sosial yang aktif? Apakah kalian selalu membuka Aplikasi SOSMED kalian setiap kali kalian membuka Smartphone kalian? Apakah kalian yakin kalau kalian tidak kecanduan SOSMED? Jika kalian merasa kecanduan media sosial, maka kalian sebaiknya berhati-hati, karena ada banyak dampak buruk yang terjadi, jika kalian sampai kecanduan SOSMED. Pada artikel kali ini, admin akan menjelaskan berbagai dampak buruk atau negatif bagi para pecandu SOSMED.

1. Mengganggu waktu Tidur.

Coba kalian hitung, berapa jam dalam sehari kalian bermain media sosial. Apakah Sejam, dua jam atau malah setengah hari? Waktu yang kalian habiskan saat bermain  media tanpa sadar telah menyita banyak waktu kalian, termasuk waktu tidur.

Kalian mungkin berencana tidur lebih cepat malam itu, tapi karena kalian memeriksa status teman kalian, lalu tanpa sadar, kalian membalas status tersebut, lalu memulai percakapan yang panjang dengan teman kalian dan berakhir tidur sangat malam. Apakah kalian pernah mengalami hal seperti itu?

Contoh di atas adalah salah satu mengapa media sosial bisa mempengaruhi waktu tidur kalian dan menyebabkan gangguan tidur. Kalian pasti tahu, jika kekurangan tidur bisa menyebabkan berbagai penyakit serius, seperti serangan jantung.

2. Fear of Missing Out (FOMO).

Apakah kalian pernah mendengar kata FOMO sebelumnya? FOMO atau Fear of Missing Out adalah sebuah fenomena dimana kalian merasa takut bahwa kalian ketinggalan suatu info atau hal yang sedang trending di media sosial. 

Saat kalian semakin kecanduan media sosial, maka perasaan FOMO ini akan semakin kuat. Kalian akan terus mengecek akun media sosial kalian untuk memastikan kalau kalian tidak ketinggalan hal yang sedang populer setiap menitnya. Kalian juga akan merasa cemas untuk suatu hal yang sebenarnya tidaklah penting bagi kalian.

3. Selalu merasa ada yang kurang.

Ini adalah salah satu efek saat kalian sudah kecanduan media sosial. Kalian akan merasa kalau ada yang kurang dari diri kalian, jika dibandingkan dengan teman-teman kalian di media sosial, padahal itu tidak benar.

Kalian mungkin merasa kalau Smartphone yang teman kalian gunakan jauh lebih bagus dari yang kalian gunakan saat mereka membagikan foto Smartphone baru mereka, padahal spesifikasi dari Smartphone tersebut tidaklah jauh berbeda dengan milik kalian, hanya tampilannya saja yang lebih bagus.

Begitu juga dengan penampilan. Kalian mungkin merasa kurang percaya diri, jika dibandingan oleh teman kalian yang tampil gaya dan modis. Kalian akan merasa diri kalian kalah dengan berbagai teman-teman kalian di media sosial dan berusaha untuk setidaknya menyamai mereka dan mengabaikan kalau diri mereka sendiri masih memiliki beberapa kekurangan yang tidak kalian sadari.

4. Menjadi tidak peduli dengan lingkungan.

Kalian pernah berjalan dengan smartphone kalian sambil bermain media sosial tanpa memperhatikan sekitar kalian? Apakah kalian sadar kalau tindakan tersebut hampir sama dengan bunuh diri? Banyak kasus kecelakaan terjadi, karena seseorang terlalu fokus pada media sosial yang sedang mereka mainkan, dari pada jalan yang mereka lalui. Meski tidak semuanya berakhir dengan tragis, tapi alahkan bijaknya jika kalian tidak bermain media sosial saat kalian tengah berjalan.

Media sosial memang bisa membuat kalian lupa akan sekitar kalian, sampai-sampai menyita semua perhatian kalian dan tidak mempedulikan apa yang tengah terjadi di lingkungan kalian. Hal ini tentu saja tidaklah baik, karena kalian akan menjadi orang yang fokus pada diri sendiri, dari pada orang lain. Kalian juga akan menyiptakan jarak pada lingkungan sekitar kalian.

Tentu saja tidak peduli pada lingkungan sekitar kalian juga akan berdampak buruk pada lingkungan tersebut. Seperti kalian yang tidak peduli dengan kamar kalian yang berantakan dan tidak nyaman ditempati. Hal tersebut bisa saja mengundangn mahluk bernama kecoa untuk bersarang di kamar kalian.

5. Mempengarhui hubungan kalian di dunia nyata.

Kalian sibuk memperluas hubungan kalian di dunia maya sampai kalian lupa untuk menjalin hubungan di lingkungan sekitar kalian. Kalian harusnya ingat, kalau terjadi masalah pada diri kalian, maka orang pertama yang bisa kalian mintai bantuan adalah orang di dekat kalian, bukan orang yang berada jauh dari diri kalian.

Memang bagus bisa menjalin hubungan dengan orang yang sangat jauh, tapi jika kalian tidak bisa menjalin hubungan dengan orang terdekat, maka itu tidaklah bagus. Kalian harus ingat kalau kecanduan media sosial bisa membuat diri kalian terus mencoba menjalin hubungan dengan orang asing yang belum tentu peduli dengan kalian.

Kalian mungkin sampai melupakan orang tua kalian sendiri yang tinggal satu rumah dengan kalian, karena kalian terlalu fokus pada media sosial. Kalian mungkin akan menyesal suatu hari nanti saat kalian mengabaikan orang tua kalian hanya karena kalian ingin tetap eksis di dunia maya. Jadi alangkah baiknya, jika kalian juga memberi perhartian pada orang tua kalian dan orang terdekat lainnya.

6. Cyber Bullying.

Apakah kalian pikir pembullyan hanya bisa terjadi di dunia nyata? Kalian salah besar, karena di jaman ini, pembullyan justru sering terjadi di dunia maya dan tanpa kita sadari, kita adalah pelaku dan korban dari Cyber Bullying.

Apakah kalian pernah menghina orang lain yang mengupload foto diri mereka? Maka kalian adalah pelaku dari Cyber Bullying. Lalu apakah kalian pernah merasa terhina pada komentar yang diberikan pada foto yang kalian upload? Maka kalian adalah korban dari Cyber Bullying.

Ingatlah pada fenomena ini, siapapun bisa terlibat di dalamnya. Baik orang kaya atau orang sederhana, baik itu pemerintah atau hanya petani. Siapapun yang menggunakan media sosial, bisa menjadi pelaku atau korban dari Cyber Bullying. Maka dari itu para pecandu media sosial akan menjadi orang yang paling rentan terkena dampak buruk dari Cyber Bullying.

7. Merasa mudah cemas.

Memiliki kaitan dengan  FOMO yang sudah dijelaskan pada poin dua di atas. Media sosial bisa meningkatkan rasa cemas kalian, apalagi bagi yang sudah terkena fenomena FOMO.

Mengutip dari bbc.com, para peneliti telah mengamati rasa kecemasan umum yang dipicu oleh sosial media. Kecemasan itu ditandai dengan perasaan gelisah dan khawatir, serta kesulitan untuk tidur dan berkonsentrasi.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Computers and Human Behaviour menemukan bahwa, orang yang dilaporkan menggunakan tujuh atau lebih platform sosial media, tiga kali lebih mungkin untuk memiliki gejala kecemasan umum tingkat tinggi dibandingkan orang yang hanya menggunakan 0-2 platform sosial media saja.

Di atas adalah berbagai masalah atau dampak negatif yang terjadi, jika kalian sampai kecanduan media sosial.  Tentu saja masih ada banyak dampak negatif lainnya, selain yang sudah disebutkan, maka dari itu kalian harus bisa mengatur waktu kalian saat bermain media sosial agar dampak negatif di atas tidak terjadi pada diri kalian.

Jika kalian ingin mengetahui cara mengatasi kecanduan terhadap Media Sosial, maka kalian bisa membacanya di sini.

Sekian dari saya, semoga kalian tidak kecanduan media sosial!!!