Jumat, 10 Juni 2022

Kenapa sih kapasitas dari Flashdisk tidak sesuai dengan apa yang tertera di Flashdisk-nya?

Inilah alasan kenapa flashdisk ukurannya berbeda dengan apa yang tertera.

 

kapasitas-flashdisk-tidak-sesuai

Apakah kalian pernah merasa tertipu saat membeli media penyimpanan seperti flashdisk? Seperti flashdisk yang admin punya, padahal di situ tertulis 64GB, tapi kenyataannya kapasitasnya hanya 60GB, bahkan kurang.

Sebetulnya fenomena ini sering terjadi di kalangan masyarakat luas, bukan hanya di Indonesia, tapi di seluruh dunia. Lalu apakah ada sebab dari kenapa flashdisk memiliki kapasitas yang berbeda dengan apa yang tertera pada body-nya? Tentu saja, ada.

Hal ini sebetulnya disebabkan karena adanya perbedaan pengertian antara kita dengan sistem yang dipahami oleh komputer. Jika kita memahami bahwa 1 KB adalah 1.000 Bit, 1 MB adalah 1.000 KB, adan 1 GB adalah 1.000 MB dan seterusnya, akan tetapi komputer tidak memahaminya dengan cara seperti itu, komputer memiliki cara yang berbeda untuk memahaminya. Komputer membaca memori dalam hitungan biner, yang mana 1 KB adalah 1.024 Bit, 1 MB adalah 1.024 KB, dan 1 GB adalah 1.024 MB dan seterusnya.

Kita ambil saja contoh dari FD admin yang memiliki deskripsi kapasitas sebesar 64 GB, maka kita memahami kapasitas yang disediakan adalah 16 GB pula, lalu kita konversi ke Bit, yaitu sebesar 16.000.000.000.

Sekarang kita coba menghitung dengan cara berfikir komputer yang memahami 1 KB=1.024 Bit, 1 MB=1.024 KB, 1 GB=1.024MB. Kita hitung 64 GB = 16 x 1.024 x 1.024 x 1.024 = 68.719.476.736 Bit.

Selanjutnya mari kita cari selisih dari asumsi yang dimiliki komputer dengan asumsi kita, yang mana hasil perhitungan dari komputer dikurangi dengan hasil dari perhitungan berdasarkan asumsi kita :  68.719.476.736 - 64.000.000.000 = 4.719.476.736 Bit atau sama dengan 4,7 GB. 

Jadi wajar jika FD yang admin punya hanya memiliki kapasitas sebesar 59,4 GB padahal tertulis 64 GB di body-nya.

Jika sekiranya ada pertanyaan bisa kok bertanya pada kolom komentar yang berada di bawah. Sekian dan terima kasih, sampai bertemu di artikel yang lain.

Semoga informasi ini dapat berguna untuk kalian.

Selasa, 07 Juni 2022

Curhatan Hati Mahasiswa : Saat harus belajar jarak jauh (Belajar Online/Daring).

 Inilah keluh kesah saya saat mengalami PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).


Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, setiap hari para siswa dan mahasiswa harus belajar dari rumah mereka masing-masing. Tentu saja perubahan gaya mengajar yang tiba-tiba ini menyebabkan banyak masalah, baik pada para guru atau para siswa/mahasiswa, tak terkecuali saya.



Ada beberapa hal yang masalah yang Saya alami saat menjalani PJJ, di antaranya :


Tidak adanya sinyal.

Bagi orang yang tinggal di kampung, seperti Saya, keberadaan sinyal untuk dapat terhubung dengan sarana pembelajaran seperti Zoom Meeting atau Google Meet menjadi hal yang sangat sulit untuk didapatkan.

Saya terkadang harus keluar rumah hanya untuk mencari sinyal yang lebih baik, meski sudah menemukan tempat yang cukup sinyalnya, terkadang sinyal tersebut akan hilang secara tiba-tiba saat Saya bergerak. Terkadang sulit rasanya menahan pegal, karena terus memegangi smartphone sambil mendengarkan penjelasan dari Dosen.

Keberadaan sinyal yang jarang ini sering sekali membuat para Siswa ataupun Mahasiswa menjadi kesusahan.


Kuota Internet yang cepat habis.

Mungkin enak bagi yang rumahnya sudah terpasang Wifi, karena tidak usah khawatir kehabisan Kuota internet, tapi bagi yang masih menggunakan data dari kartu SIM, maka kekhawatiran kehabisan Kuota adalah hal yang sering terjadi.

Bahkan tak jarang teman saya kehabisan Kuota saat tengah mendengarkan Dosen di Zoom Meeting. Meski pemerintah sudah memberikan bantuan berupa Kuota gratis, tapi sayangnya hal tersebut tidak sepenuhnya membantu, karena beberapa orang memerlukan lebih banyak Kuota, baik untuk urusan kerja ataupun sekolah.


Tugas yang semakin menggunung.

Ini adalah hal yang terburuk dari Pelajaran jarak jauh. Tugas yang semakin banyak dan mulai menggunung. Tak jarang Dosen hanya akan memberikan materi berupa PDF, lalu memberikan tugas yang tidak ada jawabannya pada PDF tersebut.

Hal ini sangatlah menyebalkan, banyangkan saja, kita bayar mahal-mahal untuk kuliah, tapi kita hanya mendapatkan PDF yang bisa kita download melalui Internet. Belum lagi dengan batas waktu atau Deadline yang diberikan.

Meski terkadang tugasnya hanya berisi soal yang bisa ditemukan jawabannya di Internet, tapi jika waktu pengerjaannya hanya sampai waktu kuliah habis (1 setengah jam), maka tentu saja para Mahasiswa akan keteteran untuk menyelesaikan tugasnya secepat mungkin.

Terkadang ada juga Dosen yang menyuruh untuk membuat video untuk menyelesaikan tugas yang dia berikan. Tentu saja membuat video membutuhkan waktu yang cukup lama, jadi ada banyak mahasiswa yang mengerjakan tugas tersebut dengan asal-asalan.

Tugas yang sangat banyak dari para Dosen jelas membuat para Mahasiswa stress dan berakhir menumpuk seperti gunung, karena mahasiswa mulai malas mengerjakan tugas yang tidak ada habisnya tersebut.


Tidak dapat menikmati fasilitas kampus.

Karena Mahasiswa dilarang untuk berkumpul di kampus, meski kampus tersebut, maka sangat jarang bagi mahasiswa dapat menikmati fasilitas kampus seperti wifi ataupun buku di perpustakaan.

Sangat menyebalkan rasanya jika kita membayar mahal-mahal untuk dapat kuliah, tapi kita sendiri tidak dapat merasakan nikmatnya fasilitas kampus. Setidaknya bagi Mahasiswa lama seperti Saya, masih bisa menikmati fasilitas tersebut sebelum pandemi, tapi bagi yang baru masuk, maka tak jarang dari mereka yang belum pernah merasakan fasilitas tersebut.


Sulit menangkap pelajaran dari Dosen.

Tak jarang dari teman-teman saya yang nilainya menurun, karena mereka tidak dapat menangkap dengan jelas apa yang dijelaskan oleh Dosen. Untuk diri Saya sendiri, Saya merasa kesusahan karena kurangnya sinyal yang menyebabkan penjelasan dari dosen terputus-putus.

Beberapa mahasiswa nilainya berkurang, karena tidak dapat mengerjakan tugasnya dengan benar, karena tidak adanya teman yang membantunya untuk mengerjakan tugas tersebut. Malahan ada yang tidak mengerjakan tugas sama sekali, karena tidak mengerti apa yang harus dia lakukan dengan tugas yang diberikan.

Karena Saya berkuliah di jurusan Komputer, maka Codingan adalah hal yang wajar Saya terima sebagai tugas kuliah. Untung saja saya bisa mengatasi tugas-tugas yang diberikan oleh Dosen, tapi sayangnya beberapa teman saya tidak dapat mengerjakan tugas tersebut, karena mereka tidak begitu paham tentang Coding.

Selama masa PJJ ini, kami diharuskan banyak-banyak mengambil refensi sebanyak mungkin dari luar kampus atau kami tidak akan pernah bisa mengikuti pelajaran yang diberikan oleh Dosen, karena kurang jelasnya penjelasan dari Dosen saat PJJ.


Sulitnya berdiskusi ataupun belajar bersama.

Sebelum dimulainya pandemi, kami bisa dengan leluasa berdiam diri di kampus untuk sekedar mengobrol santai atau berdiskusi serius, kami juga bisa dengan bebas mengerjakan tugas bersama-sama, tapi sejak pandemi, kami sangat jarang untuk bertemu, karena jarak rumah kami yang cukup jauh satu sama lain.

Bagi yang rumahnya masih dekat dengan teman kuliah lainnya, maka mereka masih bisa berkumpul untuk berdikusi ataupun mengerjakan tugas bersama, tapi bagi orang seperti Saya yang tidak memiliki teman kuliah yang rumahnya dekat, Saya harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk sekedar mengerjakan tugas kelompok yang diberikan oleh Dosen.

Jujur saja, kurangnya waktu belajar bersama membuat Saya cukup kesulitan untuk mengembangkan diri Saya. Memang benar Saya masih bisa mendapatkan materi dari Internet, tapi hal tersebut belumlah cukup bagi Saya untuk bisa berkembang. Berdiskusi dengan teman dan bertukar pikiran bisa menjadi cara yang paling tepat untuk dapat berkembang menjadi sosok yang lebih baik.


Itulah sedikit keluh kesah Saya selama menjalankan PJJ, apakah kalian memiliki pengalaman yang sama dengan Saya? atau kalian mengalami masalah yang lebih parah dari pada yang saya alami? Kalian bisa membagikan pengalaman kalian di kolom komentar.

Semoga kalian bisa menjadi sosok yang lebih baik di tengah-tengah pandemi ini.

Minggu, 05 Juni 2022

Berkenalan yuk dengan pesawat N250 Gatotkaca, pesawat buatan pak BJ Habibie.

Inilah penjelasan mengeni pesawat N250 Gatotkaca, pesawat pertama buatan Indonesia.

n250-https://id.wikipedia.org/wiki/N-250

Pada artikel kali ini, kita akan berkenalan dengan pesawat kebanggaan bangsa Indonesia, yaitu pesawat N250 Gatotkaca yang dirancang oleh Bacharudin Jusuf Habibie atau lebih dikenal dengan BJ Habibie. Yap, pesawat ini memang dirancang sendiri oleh Bapak Presiden ketiga kita.

Artikel ini dibuat dari berbagai sumber yang berbeda, seperti Kompas.com, Wikipedia bahasa Indonesia, CBNC Indonesia, detikNews dan berbagai sumber lainnya.


Pendahuluan.

Indonesia sempat mencatat sejarah dengan membuat sebuah pesawat terbang di tahun 1995. Hal ini tak lepas dari nama besar mantan presiden BJ Habibie yang saat itu menjabat sebagai Menristek. Pembuatan pesawat ini menjadi program Pemerintah yang dilaksanakan oleh Kementerian Riset dan Teknologi yang dipercayakan kepada PT. Dirgantara Indonesia. Pak BJ Habibie membuat pesawat ini dengan mimpi besar agar Indonesia yang secara geografis berupa kepulauan dapat terkoneksi lewat udara.

Kode N yang digunakan pada nama pesawat memiliki arti sebagai "Nusantara", sementara sebutan “Gatotkaca” adalah pemberian dari Presiden Soeharto untuk prototipe pertama pesawat N250.


Sejarah singkat.

Rencana pengembangan N-250 pertama kali diungkap oleh PT. IPTN (sekarang PT. Dirgantara Indonesia, Indonesian Aerospace) pada Paris Air Show 1989. Pembuatan prototipe pesawat ini dengan teknologi fly by wire pertama di dunia dimulai pada tahun 1992.

N-250 rencananya akan dibuat empat pesawat prototipe (prototype aircraft - PA) yaitu PA-1, PA-2, PA-3, dan PA-4. Akan tetapi hanya ada 2 pesawat yang berhasil dibuat prototipe-nya, menyusul diberhentikannya program pengembangannya. 2 pesawat itu adalah :

  • PA-1 dengan sandi Gatotkaca, 50 penumpang, terbang perdana (first flight) selama 55 menit pada tanggal 10 Agustus 1995.
  • PA-2 dengan sandi Krincing Wesi, N250-100, 68 penumpang terbang perdana (first flight) pada tanggal 19 Desember 1996.

Saingan pesawat ini adalah ATR 42-500, Fokker F-50 dan Dash 8-300.


Berat dan Dimensi.

Rentang Sayap: 28 meter

Panjang badan pesawat: 26,30 meter

Tinggi: 8,37 meter

Berat kosong: 13.665 kg

Berat maksimum saat take-off (lepas landas): 22.000 kg


Performa Pesawat.

Pesawat N250 awalnya didesain dengan kapasitas 30 penumpang yang kemudian diganti menjadi 50 penumpang. Pesawat N250 ini dibuat dengan spesifikasi mesin dual turboprop 2439 KW Allison AE 2100C dengan jumlah enam bilah baling-baling. Pesawat buatan anak bangsa ini mampu terbang dengan kecepatan maksimum 610 km/jam dan kecepatan ekonomisnya pada 555 km/jam. Ketinggian jelajah pesawat N250 ada di 25.000 kaki dengan daya jelajah mencapai 2040 km.


Penerbangan pertama.

N250 terbang perdana menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-50 RI pada 10 Agustus 1995 di Bandara Husein Sastranegara, Bandung. Dipiloti chief test pilot Erwin Danuwinata dan co-test pilot Sumarwoto, pesawat itu terbang selama 56 menit sebelum akhirnya kembali mendarat dengan mulus. Presiden Soeharto menyaksikan detik-detik N250 lepas landas dan berkomunikasi dengan para pilot.

Penerbangan perdana dihadiri oleh tokoh-tokoh besar, seperti Presiden Soeharto, Ibu Tien, Wakil Presiden Try Sutrisno, dan Ibu Tuti. Ribuan orang juga menyaksikan langsung penerbangan perdana pesawat N250 yang juga disiarkan langsung oleh TVRI.

Hari bersejarah tersebut kemudian diabadikan sebagai Hari Kebangkitan Teknologi Nasional.


Kelanjutan Produksi Pesawat N250.

Sayangnya kelanjutan produksi pesawat karya Indonesia ini harus terganjal krisis moneter. Krisis moneter yang melanda Indonesia di tahun 1998 membawa dampak kepada kelanjutan produksi pesawat N250. Pada saat itu untuk sampai ke tahap produksi, pesawat N250 butuh investasi senilai 650 juta dollar AS atau kini setara dengan Rp 8,45 triliun. International Monetary Fund (IMF) yang saat itu memberikan bantuan dana kepada Indonesia meminta agar dana tersebut tidak digunakan untuk pengembangan proyek pesawat N250. Mau tidak mau proyek penelitian dan pengembangan pesawat N250 yang tengah berjalan akhirnya terhenti.

Pesawat penelitian dan pengembangan pesawat N250 selanjutnya dilakukan pengakuan sebagai Barang Milik Negara (BMN). Pengakuan aset eks proyek penelitian dan pengembangan N250 sebagai BMN terlebih dahulu dilakukan melalui pencatatan sebagai aset Pengelola Barang (SATK 999.99). Pencatatan sebagai aset Pengelola tersebut dilakukan secara in out untuk kemudian ditetapkan statusnya kepada Pengguna Barang, yaitu Kementerian Pertahanan cq TNI AU dan Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional. Pesawat N250 Pro Prototype Aircraft PA-01 (Gatotkaca) dikelola Kementerian Pertahananan cq TNI AU dan masuk Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala Yogyakarta. Sementara Prototype Aircraft PA-02 (Krincingwesi), Prototype Aircraft PA-03 (Koconegoro), Mockup (Maket Pesawat) N-250 dan Hak atas Kekayaan Intelektual akan dikelola Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional.


Kini dimuseumkan.

Sayang seribu sayang, nasib pesawat turboprop N250 Gatotkaca harus berakhir di museum. Pesawat pertama buatan asli Indonesia ini bakal dimasukkan sebagai koleksi Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala (Muspusdirla) Lanud Adisutjipto, Yogyakarta.

Sang Gatotkaca ini bakal melakukan perjalanan panjang dari Bandung menuju Muspusdirla Yogyakarta. Ya, bukan terbang tetapi melalui jalan darat dari Depohar 10 Lanud Husein Sastranegara Bandung, menuju Muspusdirla Lanud Adisutjipto, Yogyakarta.

Selama proses perpindahan pesawat N250 Gatotkaca dari Bandung ke Yogyakarta, pesawat melewati jalur darat sejauh 567 kilometer. Fuselage (badan pesawat) N250 Gatotkaca tersebut dibawa menggunakan truk trailer. Kecepatan truk juga benar-benar dijaga, yaitu tidak lebih dari 40 km/jam untuk menjaga keamanannya. Truk itu sangat panjang dan juga lebar. Selama perjalanan, warga antusias menyaksikan pesawat N250 itu. Tapi, sebelum dibawa menggunakan truk, pesawat dibongkar terlebih dahulu. Diawali dengan membuka semua panel di bagian utama, seperti baling-baling, bodi, wing, dan vertical stabilizer.

Sementara N250 Gatotkaca kini masuk museum. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, masuknya N250 ke museum TNI bertujuan untuk mengabadikan karya terbaik anak bangsa. Pesawat itu menjadi inspirasi bagi generasi muda atas kegigihan para pendahulu untuk menguasai teknologi kedirgantaraan.


Itulah penjelasan mengenai pesawat N250 Gatotkaca yang bisa saya sampaikan. Memang disayangkan bahwa pesawat secanggih ini harus dimuseumkan tanpa bisa menunjukan kemampuannya yang sebenarnya, karena krisis moneter yang melanda Indonesia kala itu. Andaikan saat itu tidak ada krisis moneter, maka Indonesia mungkin saja bisa mencatat berbagai sejarah lainnya yang sangat membanggakan.

Meski berakhir tragis, tapi kita tetap harus bangga pada pesawat ini. BJ Habibie yang merancang pesawat ini juga patut diacungi jempol, karena usaha dan semangat beliaulah pesawat ini dapat diciptakan dan bisa lepas landas. Tak heran jika beliau dijuluki sebagai Bapak Teknologi Nasional.

Semoga Artikel ini bisa bermanfaat untuk kita semua.

Jumat, 03 Juni 2022

Aspek hukum dari Creative Commons License

 Contoh kasus hukum yang melibatkan Creative Commons License.


Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang Creative Common License dari segi hukum. Kasus apa saja yang melibatkan Lisensi CC ini.

Logo-creative-commons


Implikasi hukum dari sejumlah besar karya yang memiliki lisensi Creative Commons sulit untuk diprediksi, dan ada spekulasi bahwa pembuat media sering kekurangan wawasan untuk dapat memilih lisensi yang paling sesuai dengan niat mereka dalam menerapkannya.

Beberapa karya yang dilisensikan menggunakan lisensi Creative Commons telah terlibat dalam beberapa kasus pengadilan. Creative Commons sendiri bukanlah pihak dalam kasus-kasus ini; mereka hanya melibatkan pemberi lisensi atau penerima lisensi dari lisensi Creative Commons. Ketika kasus-kasus tersebut sampai pada keputusan oleh hakim (yaitu, mereka tidak diberhentikan karena kurangnya yurisdiksi atau tidak diselesaikan secara pribadi di luar pengadilan), mereka semua telah memvalidasi kekuatan hukum dari lisensi publik Creative Commons.

Kasus-kasus di bawah ini dilansir dari wikipedia bahasa inggris, silahkan klik di sini untuk melihat sumber aslinya.

Berikut kasus-kasusnya :

Dutch tabloid.

Pada awal 2006, podcaster Adam Curry menggugat tabloid Belanda yang menerbitkan foto dari halaman Flickr Curry tanpa izin Curry. Foto-foto tersebut dilisensikan di bawah lisensi Non-Komersial Creative Commons. Sementara putusan itu mendukung Curry, tabloid menghindari keharusan membayar ganti rugi kepadanya selama mereka tidak mengulangi pelanggaran. Profesor Bernt Hugenholtz, pencipta utama lisensi CC Belanda dan direktur Institut Hukum Informasi Universitas Amsterdam, berkomentar, "Keputusan Pengadilan Belanda sangat penting karena menegaskan bahwa persyaratan lisensi Creative Commons secara otomatis berlaku untuk konten yang dilisensikan di bawahnya, dan mengikat pengguna konten tersebut bahkan tanpa secara tegas menyetujui, atau mengetahui, ketentuan lisensi."


Virgin Mobile.

Pada tahun 2007, Virgin Mobile Australia meluncurkan kampanye iklan yang mempromosikan layanan pesan teks ponsel mereka menggunakan karya fotografer amatir yang mengunggah karya mereka ke Flickr menggunakan lisensi Creative Commons-BY (Atribusi). Pengguna yang melisensikan gambar mereka dengan cara ini membebaskan karya mereka untuk digunakan oleh entitas lain mana pun, selama pencipta asli diberi kredit, tanpa kompensasi lain yang diperlukan. Virgin menjunjung tinggi pembatasan tunggal ini dengan mencetak URL yang mengarah ke halaman Flickr fotografer di setiap iklan mereka. Namun, satu gambar, yang menggambarkan Alison Chang yang berusia 15 tahun di tempat pencucian mobil penggalangan dana untuk gerejanya, menyebabkan beberapa kontroversi ketika dia menggugat Virgin Mobile. Foto itu diambil oleh konselor pemuda gereja Alison, Justin Ho-Wee Wong, yang mengunggah gambar itu ke Flickr di bawah lisensi Creative Commons. Pada tahun 2008, kasus tersebut (mengenai hak kepribadian daripada hak cipta seperti itu) dikeluarkan dari pengadilan Texas karena kurangnya yurisdiksi.


SGAE vs Fernandez.

Pada musim gugur 2006, Pengumpul Sociedad General de Autores y Editores (SGAE) di Spanyol menggugat Ricardo Andrés Utrera Fernández, pemilik bar disko yang berlokasi di Badajoz yang memainkan musik berlisensi CC. SGAE berargumen bahwa Fernández harus membayar royalti untuk penampilan publik musik antara November 2002 dan Agustus 2005. Pengadilan menolak klaim Perkumpulan SGAE, karena pemilik bar membuktikan bahwa musik yang dia gunakan tidak dikelola oleh masyarakat.

Pada bulan Februari 2006, Asosiasi Budaya Ladinamo (berbasis di Madrid, dan diwakili oleh Javier de la Cueva) diberikan penggunaan musik copyleft dalam kegiatan publik mereka. 

Kalimat itu berkata:

"Mengakui adanya alat musik, evaluasi bersama atas alat bukti yang dipraktekkan, pengadilan ini berkeyakinan bahwa tergugat menghalangi komunikasi karya yang pengelolaannya dipercayakan kepada penggugat [SGAE], dengan menggunakan repertoar pengarang yang belum menetapkan pemanfaatannya. hak atas SGAE, yang memiliki database untuk tujuan itu dan oleh karena itu dimanifestasikan baik oleh perwakilan hukum Asosiasi dan oleh Manuela Villa Acosta, yang bertanggung jawab atas program budaya asosiasi, yang sesuai dengan karakter alternatif Asosiasi dan integrasinya dalam gerakan yang disebut 'copyleft'."


GateHouse Media, Inc. v. Itu Berita Hebat, LLC.

Pada 30 Juni 2010 GateHouse Media mengajukan gugatan terhadap That's Great News. GateHouse Media memiliki sejumlah surat kabar lokal, termasuk Rockford Register Star, yang berbasis di Rockford, Illinois. That's Great News membuat plakat dari artikel surat kabar dan menjualnya kepada orang-orang yang ditampilkan dalam artikel tersebut.[79] GateHouse menggugat That's Great News atas pelanggaran hak cipta dan pelanggaran kontrak. GateHouse mengklaim bahwa TGN melanggar pembatasan karya non-komersial dan tanpa turunan pada karya berlisensi GateHouse Creative Commons ketika TGN menerbitkan materi di situs webnya. Kasus ini diselesaikan pada 17 Agustus 2010, meskipun penyelesaiannya tidak dipublikasikan.


Drauglis v. Kappa Map Group, LLC.

Penggugat adalah fotografer Art Drauglis, yang mengunggah beberapa gambar ke situs berbagi foto Flickr menggunakan Creative Commons Attribution-ShareAlike 2.0 Generic License (CC BY-SA), termasuk satu yang berjudul "Swain's Lock, Montgomery Co., MD.". Terdakwa adalah Kappa Map Group, sebuah perusahaan pembuat peta, yang mengunduh gambar tersebut dan menggunakannya dalam kompilasi berjudul "Montgomery Co. Maryland Street Atlas". Meskipun tidak ada apa pun di sampul yang menunjukkan asal gambar, teks "Foto: Swain's Lock, Montgomery Co., MD Fotografer: Carly Lesser & Art Drauglis, Creative Commoms [sic], CC-BY-SA-2.0" muncul di bagian bawah sampul belakang.

Validitas CC BY-SA 2.0 sebagai lisensi tidak dipermasalahkan. CC BY-SA 2.0 mengharuskan penerima lisensi untuk menggunakan ketentuan yang tidak kurang dari ketentuan CC BY-SA 2.0. Atlas tersebut dijual secara komersial dan tidak untuk digunakan kembali secara gratis oleh orang lain. Perselisihannya adalah apakah persyaratan lisensi Drauglis yang akan berlaku untuk "karya turunan" diterapkan ke seluruh atlas. Drauglis menggugat para terdakwa pada bulan Juni 2014 untuk pelanggaran hak cipta dan pelanggaran lisensi, mencari bantuan deklaratif dan ganti rugi, kerusakan, biaya, dan biaya. Drauglis menegaskan, antara lain, bahwa Grup Peta Kappa "melampaui cakupan Lisensi karena terdakwa tidak menerbitkan Atlas di bawah lisensi dengan persyaratan yang sama atau serupa dengan yang di bawah lisensi Foto itu semula." Hakim menolak kasus dalam hitungan itu, memutuskan bahwa atlas itu bukan karya turunan dari foto dalam arti lisensi, melainkan karya kolektif. Karena atlas tersebut bukan merupakan karya turunan dari foto tersebut, Grup Peta Kappa tidak perlu melisensikan seluruh atlas di bawah lisensi CC BY-SA 2.0. Hakim juga memutuskan bahwa pekerjaan itu telah dikaitkan dengan benar.

Secara khusus, hakim memutuskan bahwa cukup untuk memberi kredit kepada penulis foto sama menonjolnya dengan penulis dengan penulis serupa (seperti penulis peta individu yang terdapat dalam buku) dan bahwa nama "CC-BY-SA-2.0" cukup tepat untuk menemukan lisensi yang benar di internet dan dapat dianggap sebagai URI lisensi yang valid.


Verband zum Schutz geistigen Eigentums im Internet (VGSE).

Pada Juli 2016, majalah komputer Jerman LinuxUser melaporkan bahwa seorang blogger Jerman Christoph Langner menggunakan dua foto berlisensi CC-BY dari fotografer Berlin Dennis Skley di blog pribadinya Linuxundich. Langner dengan sepatutnya menyebutkan penulis dan lisensi dan menambahkan tautan ke aslinya. Langner kemudian dihubungi oleh Verband zum Schutz geistigen Eigentums im Internet (VGSE) (Asosiasi untuk Perlindungan Kekayaan Intelektual di Internet) dengan permintaan €2300 karena gagal memberikan nama lengkap karya, nama lengkap karya tersebut. penulis, teks lisensi, dan tautan sumber, sebagaimana disyaratkan oleh cetakan kecil dalam lisensi. Dari jumlah ini, €40 diberikan kepada fotografer, dan sisanya disimpan oleh VGSE.[84][85] Pengadilan Tinggi Regional Köln menolak klaim tersebut pada Mei 2019.


Dari contoh di atas, bisa disimpulkan bahwa Lisesnsi CC tidaklah sempurna, karena masih ada beberapa kasus yang berhasil lolos dari pengadilan. Para pengguna lisensi harus memperhatikan baik-baik jenis lisensi CC mana yang baik untuk karya mereka.

Pelajaran untuk kita, jangan asal menggunakan berbagai gambar yang ada di internet tanpa mencantumkan sumbernya dengan benar untuk urusan bisnis. Lebih baik kita meminta izin terlebih dahulu sebelum menggunakan gambar atau karya tersebut, jika kita ingin menggunakan karya tersebut untuk membuat karya kita sendiri.


Semoga Informasi yang dibagikan admin ini dapat berguna.

Selasa, 31 Mei 2022

Mengenal tentang lisensi Creative Commons

Apa sih sebenarnya Creative Commons itu?

logo-cc

Apakah kalian pernah melihat logo di atas? Kalian yang pernah melihat logo ini, tapi tidak tahu apa maksudnya, pasti akan bertanya-tanya apa maksud dari huruf cc di logo tersebut. Logo di atas adalah logo dari lisesnsi cc dan maksud dari huruf cc pada logo di atas adalah Creative Commons. Jika kalian bertanya-tanya apa maksud dari Creative Commons, maka kalian bisa membaca artikel ini sampai habis.


Penjelasan singkat.

Lisensi Creative Commons adalah beberapa lisensi hak cipta yang diterbitkan pada 16 Desember 2002 oleh Creative Commons, suatu perusahaan nirlaba Amerika Serikat yang didirikan pada tahun 2001. Banyak di antara lisensi-lisensi tersebut, terutama lisensi original, yang memberikan "hak dasar", seperti hak untuk mendistribusikan karya berhak cipta tanpa perubahan, tanpa biaya apapun. Beberapa lisensi yang lebih baru tidak memberikan hak tersebut. Lisensi Creative Commons saat ini tersedia dalam 34 yurisdiksi yang berbeda di seluruh dunia, dengan sembilan lainnya dalam tahap pengembangan.


Apa yang dilakukannya?

Lisensi hak cipta Creative Commons dan alat-alatnya membentuk keseimbangan dalam pengaturan tradisional yang ada pada hukum hak cipta. Alat kami memberikan setiap orang, dari pencipta individu sampai dengan perusahaan dan lembaga besar, cara sederhana standar untuk memberikan izin hak cipta atas ciptaan kreatif mereka. Kombinasi dari alat-alat dan pengguna kami adalah kumpulan komunitas digital yang luas dan berkembang, kolam konten yang dapat disalin, didistribusikan, digubah, dan dibuat ciptaan turunannya, dan semua dalam batas-batas hukum hak cipta.


Four Right atau empat hak.

Semua lisensi CC memberikan "hak dasar", seperti hak untuk mendistribusikan karya berhak cipta di seluruh dunia untuk tujuan non-komersial dan tanpa modifikasi. Selain itu, versi lisensi yang berbeda menentukan hak yang berbeda, perhatikan penjelasan di bawah ini :

  1. Atribusi (attribution, A, “BY”): Mengizinkan orang lain untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, serta membuat karya turunan berdasarkan suatu karya hanya jika orang tersebut memberikan penghargaan pada pencipta atau pemberi lisensi berupa atribusi atau pencantuman judul ciptaan, nama pencipta, sumber, dan lisensi creative commons yang digunakan atau dengan cara yang disebutkan dalam lisensi.
  2. Berbagi Serupa (share-alike, BS, “SA”): Mengizinkan orang lain untuk mendistribusikan suatu karya turunan hanya di bawah suatu lisensi yang identik dengan lisensi yang diberikan pada karya aslinya (lihat pula copyleft).
  3. Non-komersial (non-commercial, NK, “NC”): Mengizinkan orang lain menyalin, mendistribusikan, menampilkan, serta membuat karya turunan berdasarkan suatu karya hanya untuk tujuan nonkomersial.
  4. Tanpa Turunan (no derivative works, noderivs, TKT, “ND”): Mengizinkan orang lain menyalin, mendistribusikan, dan menampilkan hanya salinan sama persis (verbatim) suatu karya, bukan karya turunan yang berdasarkan karya tersebut.

Dua klausa terakhir bukanlah lisensi konten gratis, menurut definisi seperti DFSG atau standar Free Software Foundation, dan tidak dapat digunakan dalam konteks yang memerlukan kebebasan ini, seperti Wikipedia. Untuk perangkat lunak, Creative Commons menyertakan tiga lisensi gratis yang dibuat oleh institusi lain: Lisensi BSD, GNU LGPL, dan GNU GPL.

Jika kalian ingin mengetahui tentang GNU, silahkan baca di sini;

Penggabungan dan pencocokan dari kondisi-kondisi di atas akan menghasilkan enam belas kemungkinan kombinasi, dengan sebelas di antaranya adalah lisensi Creative Commons yang valid. Dari lima kombinasi yang tak valid, empat di antaranya mencakup baik klausa “nd” maupun “sa” yang saling eksklusif satu dengan yang lain; dan satunya lagi tidak mencakup satu pun klausa, yang berarti melepas hak suatu karya dalam domain publik. Lima di antara sebelas lisensi valid yang tak mencakup unsur Atribusi sudah (hampir) tak digunakan karena 98% pemberi lisensi meminta Atribusi, tetapi masih dapat dilihat di situs web.


6 Lisensi yang sering digunakan.

  1. Atribusi (BY): Pencipta (termasuk pemberi lisensi) diberi kredit
  2. Atribusi-Non Komersial (BY-NC): Pencipta diberi kredit dan hanya untuk tujuan nonkomersial saja.
  3. Atribusi-Tanpa Turunan (BY-ND): Pencipta diberi kredit dan hanya karya verbatim (yang sama persis) saja.
  4. Atribusi-Berbagi Serupa (BY-SA): Pencipta diberi kredit dan karya boleh diturunkan dengan lisensi yang identik.
  5. Atribusi-Non Komersial-Tanpa Turunan (BY-NC-ND): Pencipta diberi kredit dan hanya karya verbatim saja untuk tujuan non-komersial saja.
  6. Atribusi-Non Komersial-Berbagi Serupa (BY-NC-SA): Pencipta diberi kredit dan boleh diturunkan dengan lisensi yang identik untuk tujuan nonkomersial saja.


Penjelasan melalui spektrum Creative Commons.


Spektrum Creative Commons antara domain publik (atas) dan hak cipta dilindungi oleh undang-undang (bawah). Sisi kiri adalah penggunaan yang diperbolehkan, dan sisi kanan adalah komponen lisensi-nya. Hijau tua adalah lisensi yang memenuhi Pengertian Karya Seni Budaya Bebas. Dua warna hijau tua dan hijau muda artinya memperbolehkan mencampur atau membuat karya turunannya.


Itulah penjelasan sedikit mengenai lisesnsi Creative Commons, masih ada banyak hal lainnya tentang Creative Commons yang tidak bisa dijelaskan hanya dengan satu artikel, karena penjelasannya akan terlalu panjang, jadi admin akan membagi penjelasan mengenai Creative Commons ke beberapa artikel yang berbada, jadi nantikanlah artikel selanjutnya dari blog ini.


Senin, 30 Mei 2022

Berkenalan dengan Robot Hosiro-Usiro, Robot yang membantu penanganan Covid-19 di Indonesia!

 Hosiro-Usiro, Robot buatan Mahasiswa ITS yang membantu menangani pandemi Covid-19 di Tanah Air.


Apakah kalian sudah mengenal Hosiro-Usiro? Bukan, itu bukan nama dari anak kembar, melainkan nama dari sebuah Robot yang dibuat dan dikembangkan Mahasiswa ITS. Hosiro dan Usiro adalah singkatan dari Hospital System Robot dan Universal System Robot. Bagi yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai Robot yang satu ini, silahkan lanjutkan membaca artikel ini sampai habis.

Hosiro-Usiro


Dikembangkan oleh Mahasiswa ITS.

Robot yang satu ini berhasil dibuat oleh Mahasiswa dari Institut Teknologi Sebelas Nopember (ITS). Dalam ajang LAI2-Covid 19, Tim Kuybot yang terdiri dari tiga mahasiswa Departemen Teknik Sistem dan Industri, Departemen Teknik Biomedik, dan Departemen Teknik Fisika di ITS, berhasil membuat sebuah robot yang berguna untuk membantu pasien dari Covid-19.

Anggota Tim Kuybot adalah Oktaviansyah Purwo Bramastyo, Sulaiman Ali, dan Putri Norma Aprilia yang menggagas ide robot bernama Hosiro-Usiro ini.


Gagasan Ide.

Gagasan ide mengapa mereka membuat robot ini, karena mereka ingin membantu menangani masalah pandemi Covid-19.  Robot Hosiro-Usiro ini merupakan suatu inovasi robot layanan medis untuk penanganan pasien Covid-19, baik yang dirawat di rumah sakit maupun tempat karantina seperti Wisma Atlet di Jakarta dan sejenisnya.

Ketua tim Kuybot yang akrab disapa Vian ini mengungkapkan bahwa rancangan robot Hosiro-Usiro ini berangkat dari keresahan tim atas upaya pencegahan penularan Covid-19 yang sangat dibutuhkan, mengingat virus tersebut memiliki kemampuan bertransmisi antar manusia dengan mudah. “Apalagi tenaga medis sebagai garda terdepan penanganan Covid-19 sangat berpotensi besar untuk tertular,” ucapnya.

Selain itu, menurut Vian, pasien terdampak Covid-19 yang melakukan isolasi baik di rumah sakit maupun di rumah dapat merasakan tekanan sosial dan ketidaknyamanan fisik. Berdasarkan kedua alasan tersebut, ia dan tim merancang inovasi yang dapat mengurangi interaksi langsung antara pasien Covid-19 dengan tenaga medis. “Sekaligus inovasi ini dapat memberikan sarana hiburan bagi pasien yang sedang menjalani karantina,” tuturnya.

“Kami ingin menciptakan produk yang bermanfaat bagi orang lain dan tenaga medis lewat hobi kami di dunia robotika.”


Robot_Hosiro-Usiro



Penjelasan singkat mengenai Robot Hosiro-Usiro.

Vian mengatakan bahwa robot buatan timnya ini memiliki keunggulan daripada robot-robot lainnya di ajang yang sama. Kemampuan 2 in 1 memungkinkan robot melakukan dua fungsi pelayanan dalam satu produk inovasi robot.

Robot ini, tambah Vian dapat menangani pasien karantina di rumah sakit maupun orang karantina di gedung karantina (selain RS). Robot Hosiro-Usiro juga dapat mensterilkan diri sendiri dan memiliki sistem buka pintu otomatis.

Lebih lanjut soal keunggulan robot Hosiro-Usiro, Vian memaparkan bahwa robot ini didesain sesuai kebutuhan, memiliki kotak penyimpanan yang besar untuk mengantar makanan, obat, dan pakaian.

Robot ini juga dapat digunakan untuk komunikasi antara tenaga medis-pasien, mengukur suhu pasien, mendeteksi heart rate pasien, serta menjadi sarana media rekreasi bagi pasien dengan memanfaatkan treadmill.


Hosiro.

Hosiro (Hospital System Robot) merupakan sistem robot yang dikhususkan untuk penanganan Covid-19 di rumah sakit. “Hosiro ini memiliki fungsi pelayanan dalam hal pengantaran, mampu melihat kondisi fisik pasien berupa suhu tubuh dan denyut jantung, serta dapat digunakan pasien sebagai media berinteraksi,” terangnya.


Usiro.

Usiro (Universal System Robot) merupakan robot yang memiliki fungsi pelayanan untuk pasien karantina mandiri. Fungsi pelayanan Usiro dapat berupa interaksi dengan orang lain, membeli atau mengambil makanan dari ojek online dan hal yang berkaitan dengan interaksi. Usiro ini juga dilengkapi dengan treadmill sebagai kontrol jalan dari robot. Melalui kontrol robot menggunakan treadmill ini, pasien yang melakukan isolasi dapat merasakan virtual sosial. “Sehingga efeknya dapat menurunkan beban stress pasien pada saat karantina,” imbuhnya.


Itulah penjelasan mengenai Robot buatan Tim Kuybot dari Institut Teknologi Sebelas Nopember. Jika ada info lebih lanjut mengenai robot yang satu ini, silahkan bagikan info tersebut di kolom komentar untuk menambah pengetahuan bagi kita semua.

Sekian dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan dan terima kasih karena telah membaca artikel ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.


Jumat, 27 Mei 2022

5 Robot buatan anak Indonesia

 5 Robot yang dibuat oleh orang-orang Indonesia.

Tidak hanya Jepang atau Amerika saja yang bisa membuat robot, tapi Indonesia juga bisa membuatnya. Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas robot-robot yang berhasil dibuat oleh orang Indonesia.

Ini dia daftar 5 robot yang dibuat oleh orang Indonesia.

1. Hosiro-Usiro.

Hosiro-Usiro

Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk terus berinovasi dan berprestasi. Berlomba dalam ajang LAI2-Covid 19, Tim Kuybot yang terdiri dari tiga mahasiswa Departemen Teknik Sistem dan Industri, Departemen Teknik Biomedik, dan Departemen Teknik Fisika ini berhasil meraih juara pertama dari 45 partisipan seluruh Indonesia pada subtema Aplikasi Inovasi Robot. Mereka adalah Oktaviansyah Purwo Bramastyo, Sulaiman Ali, dan Putri Norma Aprilia yang menggagas ide robot bernama Hosiro-Usiro.

Gagasan ide mengapa mereka membuat robot ini, karena mereka ingin membantu menangani masalah pandemi Covid-19.  Robot Hosiro-Usiro ini merupakan suatu inovasi robot layanan medis untuk penanganan pasien Covid-19, baik yang dirawat di rumah sakit maupun tempat karantina seperti Wisma Atlet di Jakarta dan sejenisnya.

Ia menjelaskan bahwa Hosiro (Hospital System Robot) merupakan sistem robot yang dikhususkan untuk penanganan Covid-19 di rumah sakit. “Hosiro ini memiliki fungsi pelayanan dalam hal pengantaran, mampu melihat kondisi fisik pasien berupa suhu tubuh dan denyut jantung, serta dapat digunakan pasien sebagai media berinteraksi,” terangnya.

Lanjutnya, Usiro (Universal System Robot) merupakan robot yang memiliki fungsi pelayanan untuk pasien karantina mandiri. Fungsi pelayanan Usiro dapat berupa interaksi dengan orang lain, membeli atau mengambil makanan dari ojek online dan hal yang berkaitan dengan interaksi. Usiro ini juga dilengkapi dengan treadmill sebagai kontrol jalan dari robot. Melalui kontrol robot menggunakan treadmill ini, pasien yang melakukan isolasi dapat merasakan virtual sosial. “Sehingga efeknya dapat menurunkan beban stress pasien pada saat karantina,” imbuhnya.

Untuk lebih lengkapnya, bisa baca di sini.


2. Esgul Fire.

Esa-Unggul-Fire


Esgul Fire adalah robot buatan Mahasiswa dari Universitas Esa Unggul. Robot ini dibuat oleh Arizki Putra Rahman, Anjang Pangestu Selokaton, Iven Fesky dan Jesita Sani.

Robot kecil berbentuk seperti laba-laba ini adalah robot yang dapat memandu pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Robot ini ikut berlomba pada ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) pada tahun 2021.


3. Bimax.

Bimax-Binus


Mahasiswa Bina Nusantara berhasil menghadirkan Bimax, intelligent humanoid robot pertama di Tanah Air yang mampu mengenal wajah manusia dan berinteraksi menggunakan Bahasa Indonesia. Robot ini dibuat oleh tiga mahasiswa Binus yaitu Reinhard Lazuardi Kuwandy, Oey Kevin Wijaya, dan Christian Tarunajaya.

Bimax ini berkerja dengan menndeteksi wajah pengguna yang kemudian terjadi proses pelatihan pengenalan wajah. Setelah itu akan dikirimkan sinyal ke pengendali robot untuk menggerakkan motor pada robot ini.


4. Autonomous UVC Mobile Robot (AUMR).

AUMR_Robot


Robot AUMR ini diciptakan untuk menanggulangi masalah pendemi Covid-19 di Indonesia. Robot ini diciptakan oleh Tim dari Telkom University.

Robot ini nantinya dapat beroperasi hingga kurun waktu 5 jam, untuk sistem kerja UVC nya bisa berlangsung sekitar 1 jam. Kontrol terhadap robot ini bisa dilakukan dalam beberapa mode, bisa menggunakan remote control, autonomous control mode dengan melakukan line tracking atau laser range navigation. Robot ini juga sudah dilengkapi sensor ultrasonic untuk menghindari menabrak benda di sekitarnya.


5. Robot Delta.

Robot-Warga_Surabaya


Satu lagi robot yang digunakan untuk membantu menangani layanan Covid-19, kenalkan Robot Delta yang dibuat oleh warga Surabaya. Robot yang dibuat di desa Tembok Gede ini akan bermanfaat membawa makanan serta kebutuhan penduduk setempat yang melakukan isolasi mandiri (isoman) akibat terinfeksi Covid-19.


Itulah tadi 5 robot yang dibuat oleh kreativitas dari warga Indonesia. Kalau kalian tahu atau malah sudah pernah membuat robot, silahkan bagikan pengetahuan kalian di kolom komentar.

Tentu saja robot-robot di atas bukanlah satu-satunya robot yang berhasil dibuat Indonesia, masih ada banyak lagi robot yang telah dibuat oleh orang Indonesia, jadi nantikanlah pembahasan mengenai robot asal Indonesia di artikel lainnya.

Semoga Info ini dapat bermanfaat untuk kalian.


Rabu, 25 Mei 2022

Mengenal tentang GNU.

 Apa sih sebenarnya GNU itu?

Apakah kalian pernah mendengar kata GNU? Atau malah kalian pernah terlibat dengan proyek GNU? Atau malah kalian tidak pernah mendengar kata tersebut?

Pada beberapa artikel yang lalu, kita pernah membahas tentang  Lisensi Dokumentasi Bebas GNU (LDBG) atau GNU Free Documentation Licence (GFDL), sekarang kita akan membahas tentang kata GNU pada nama tersebut.

GNU


Penjelasan Singkat.

GNU adalah kumpulan ekstensif perangkat lunak bebas (383 paket per Januari 2022), yang dapat digunakan sebagai sistem operasi atau dapat digunakan sebagian dengan sistem operasi lain. Penggunaan alat GNU yang lengkap menghasilkan keluarga sistem operasi dikenal sebagai Linux. Sebagian besar GNU dilisensikan di bawah Lisensi Publik Umum (GPL) Proyek GNU sendiri.

GNU juga merupakan proyek di mana konsep perangkat lunak bebas berasal. Richard Stallman, pendiri proyek, memandang GNU sebagai "sarana teknis untuk tujuan sosial". Terkait dengan itu, Lawrence Lessig menyatakan dalam pengantarnya pada edisi kedua buku Stallman Free Software, Free Society bahwa di dalamnya Stallman telah menulis tentang "aspek sosial dari perangkat lunak dan bagaimana Perangkat Lunak Bebas dapat menciptakan komunitas dan keadilan sosial".


Asal Nama.

GNU adalah akronim rekursif untuk "GNU's Not Unix!" (GNU bukanlah UNIX), dipilih karena desain GNU mirip dengan Unix, tetapi berbeda dari Unix dengan menjadi free software dan tidak mengandung kode Unix. Stallman memilih nama itu dengan menggunakan berbagai permainan kata, termasuk lagu The Gnu.


Sejarah.

Perencanaan untuk sistem operasi GNU diperkenalkan kepada khalayak ramai pada 27 September 1983, melalui newsgroup net.unix-wizards dan net.usoft oleh Richard Stallman. Pengembangan perangkat lunak mulai dikembangkan pada 5 Januari 1984, ketika Stallman keluar dari pekerjaannya di Laboratorium Kecerdasan Buatan, Institut Teknologi Massachusetts, jadi mereka tidak dapat mengakui kepemilikan atau mengganggu penyebaran GNU sebagai perangkat lunak bebas. Richard Stallman memilih nama GNU dengan menggunakan permainan kata-kata, termasuk lagu The Gnu.


Tujuannya adalah untuk mewujudkan sistem operasi yang sepenuhnya bebas. Stallman ingin para pengguna komputer bebas, seperti pada era 1960-an dan 1970-an — bebas mempelajari kode sumber perangkat lunak yang mereka gunakan, bebas berbagi perangkat lunak dengan orang lain, bebas memodifikasi perilaku perangkat lunak, dan bebas merilis versi-versi perangkat lunak yang mereka modifikasi. Filsafat ini kemudian diumumkan sebagai GNU Manifesto pada Maret 1985.

Pengalaman Richard Stallman dengan Incompatible Timesharing System (ITS), sistem operasi kuno yang ditulis menggunakan bahasa assembly (rakitan) yang menjadi usang karena dihentikannya PDP-10, arsitektur komputer tempat ditulisnya ITS, mengarah kepada suatu keputusan bahwa sistem portabel adalah sebuah keperluan. Oleh karena itulah GNU sebagian besar kompatibel dengan Unix. Di waktu yang sama, Unix telah menjadi sistem operasi tak bebas yang umum dipakai. Perancangan Unix telah terbukti kokoh, dan modular, jadi perancangan tersebut dapat diterapkan kembali bagian demi bagian.

Banyak perangkat lunak yang diperlukan harus ditulis dari scratch (goresan awal), tetapi komponen-komponen bebas kompatibel yang ada juga dipakai, misalnya sistem typesetting TeX, dan X Window System. Sebagian besar dari GNU ditulis oleh sukarelawan; pada waktu luangnya, beberapa lagi dibayar perusahaan, lembaga pendidikan, dan organisasi nirlaba lainnya. Pada Oktober 1985, Stallman mendirikan Free Software Foundation (FSF). Di penghujung 1980-an dan awal 1990-an, FSF menyewa para pengembang perangkat lunak untuk menulis perangkat-perangkat lunak yang diperlukan GNU.

Karena GNU meraih kemasyhuran, badan-badan usaha yang berminat mulai menyokong pengembangan atau menjual perangkat lunak GNU dan dukungan teknisnya. Yang paling mengemuka dan berjaya dari semua itu adalah Cygnus Solutions, kini bagian dari Red Hat.


Komponen.

Komponen dasar sistem termasuk GNU Compiler Collection (GCC), GNU C library (glibc), dan GNU Core Utilities (coreutils), tetapi juga GNU Debugger (GDB), GNU Binary Utilities (binutils), shell GNU Bash. Pengembang GNU telah berkontribusi pada port Linux dari aplikasi dan utilitas GNU, yang sekarang juga banyak digunakan pada sistem operasi lain seperti varian BSD, Solaris dan macOS. [sumber yang lebih baik diperlukan]

Banyak program GNU telah di-porting ke sistem operasi lain, termasuk platform berpemilik seperti Microsoft Windows dan macOS. Program GNU telah terbukti lebih andal daripada rekan-rekan Unix milik mereka.

Pada Januari 2022, ada total 459 paket GNU (termasuk dinonaktifkan, 383 tidak termasuk) yang dihosting di situs pengembangan GNU resmi.


GNU sebagai sebuah OS (operating system).

Dalam arti aslinya, dan yang masih umum dalam rekayasa perangkat keras, sistem operasi adalah seperangkat fungsi dasar untuk mengontrol perangkat keras dan mengelola hal-hal seperti penjadwalan tugas dan panggilan sistem. Dalam terminologi modern yang digunakan oleh pengembang perangkat lunak, kumpulan fungsi ini biasanya disebut sebagai kernel, sedangkan 'sistem operasi' diharapkan memiliki serangkaian program yang lebih luas. Proyek GNU memelihara dua kernel itu sendiri, memungkinkan pembuatan sistem operasi GNU murni, tetapi rantai alat GNU juga digunakan dengan kernel non-GNU. Karena dua definisi yang berbeda dari istilah 'sistem operasi', ada perdebatan yang sedang berlangsung mengenai penamaan distribusi paket GNU dengan kernel non-GNU.


With kernels maintained by GNU and FSF

  • GNU Hurd.

Kernel asli dari Proyek GNU adalah mikrokernel GNU Hurd, yang merupakan fokus asli dari Free Software Foundation (FSF).

Dengan dirilisnya distro Debian GNU/Hurd 2015 pada tanggal 30 April 2015, GNU kini menyediakan semua komponen yang diperlukan untuk merakit sistem operasi yang dapat diinstal dan digunakan pengguna di komputer.

Namun, kernel Hurd belum dianggap siap produksi melainkan sebagai basis untuk pengembangan lebih lanjut dan penggunaan aplikasi yang tidak kritis.

  • Linux-libre.

Pada 2012, garpu kernel Linux menjadi bagian resmi dari Proyek GNU dalam bentuk Linux-libre, varian Linux dengan semua komponen berpemilik dihapus. Proyek GNU telah mendukung distribusi Linux-libre, seperti gNewSense, Trisquel dan Parabola GNU/Linux-libre.


Dengan kernel non-GNU.

Karena status pengembangan Hurd, GNU biasanya dipasangkan dengan kernel lain seperti Linux atau FreeBSD. Apakah kombinasi perpustakaan GNU dengan kernel eksternal adalah sistem operasi GNU dengan kernel (misalnya GNU dengan Linux), karena koleksi GNU membuat kernel menjadi sistem operasi yang dapat digunakan seperti yang dipahami dalam pengembangan perangkat lunak modern, atau apakah kernel adalah operasi sistem tersendiri dengan lapisan GNU di atasnya (yaitu Linux dengan GNU), karena kernel dapat mengoperasikan mesin tanpa GNU, masih menjadi perdebatan. FSF menyatakan bahwa sistem operasi yang dibangun menggunakan kernel Linux dan alat dan utilitas GNU harus dianggap sebagai varian dari GNU, dan mempromosikan istilah GNU/Linux untuk sistem tersebut (mengarah ke kontroversi penamaan GNU/Linux). Pandangan ini tidak eksklusif untuk FSF. Khususnya, Debian, salah satu distribusi Linux terbesar dan tertua, menyebut dirinya sebagai Debian GNU/Linux.


Penyebaran GNU.

Penggunaan bersama-sama Linux kernel sejauh ini menjadi vektor penyebaran terumum perangkat lunak GNU, meskipun kernel Linux itu sendiri bukan bagian dari GNU.

Varian GNU lainnya yang tidak menggunakan Hurd sebagai kernelnya adalah Debian GNU/kFreeBSD dan Debian GNU/NetBSD dari Debian, Nexenta OS (GNU plus kernel OpenSolaris) dan GNU-Darwin. GNU sendiri disebarkan sebagai Debian GNU/Hurd oleh proyek Debian, dan sebuah Live CD juga tersedia dari Superunpriviledged.org


Hak cipta, lisensi, dan pelayanan.

Proyek GNU menganjurkan para penyumbang untuk menyerahkan hak cipta paket-paket GNU ke Free Software Foundation, kendati bukan keharusan.

Undang-undang hak cipta memberi pemegang hak cipta secara signifikan untuk mengawasi dan mengendalikan penyalinan dan penyebaran suatu karya, tetapi FSF menuliskan sebuah lisensi untuk perangkat lunak GNU yang memberi izin kepada penerima untuk menyalin dan menyebarkan kembali perangkat lunak di bawah pasal-pasal yang sangat permisif. Di sebagian besar era 1980-an, tiap-tiap paket GNU memiliki lisensinya sendiri - Emacs General Public License, GCC General Public License, dan lain-lain. Pada 1989, FSF menerbitkan lisensi tunggal yang dapat mereka gunakan untuk semua perangkat lunak mereka, dan dapat digunakan oleh proyek-proyek non-GNU, yakni GNU General Public License (GPL).

Lisensi ini kini dipakai oleh sebagian besar program GNU, juga sejumlah program perangkat lunak bebas yang bukan bagian dari proyek GNU; biasa disebut sebagai Free software license. Lisensi ini memberi hak kepada para penerima program untuk menjalankan, menyalin, memodifikasi, dan menyebarkannya kembali, tetapi melarang mereka menambahkan syarat tambahan pada salinan yang mereka sebarkan. Gagasan ini sering dinyatakan sebagai Copyleft.

Pada 1991, GNU Lesser General Public License (LGPL), kemudian dikenal sebagai Library General Public License, ditulis untuk beberapa pustaka tertentu. Pada 1991 juga dirilis versi 2 dari GNU GPL. GNU Free Documentation License (FDL), untuk dokumentasi, pada 2000. GPL dan LGPL adalah revisi terhadap versi 3 pada 2007, memperbaiki aplikabilitas internasional, dan menambahkan perlindungan bagi para pengguna, di mana perangkat keras yang mereka miliki membatasi perubahan perangkat lunak.

Sebagian besar perangkat lunak GNU disebarkan di bawah GPL. Sebagian kecil disebarkan di bawah GPL, dan lebih sedikit paket-paket disebarkan di bawah permissive free software licenses.


Logo.

GNU-30th


Logo GNU adalah kepala seekor Gnu. Lukisan logo yang terkenal ini pertama dibuat oleh Etienne Suvasa. Logo ini muncul di dalam perangkat lunak GNU dan di dalam dokumentasi elektronik dan tercetak untuk proyek GNU, dan juga dipakai di dalam bahan-bahan Free Software Foundation.

Ada juga versi modifikasi dari logo resmi. Itu dibuat oleh Free Software Foundation pada September 2013 untuk memperingati 30 tahun Proyek GNU. (Lihat gambar di atas).


Akhir kata.

Itu tadi penjelasan yang bisa Saya sampaikan tentang GNU. Bagi yang memiliki pengalaman terlibat dengan proyek GNU, kalian bisa membagikan pengalaman kalian di kolom komentar. Jika kalian memiliki hal yang ingin kalian ungkapkan mengenai pembahasan kali ini, jangan ragu untuk mengungkapkannya di kolom komentar.

Semoga Informasi ini bermanfaat.

Senin, 23 Mei 2022

Apa sih Manfaat dari Tritium?

Sifat dan kegunaan dari Tritium (T atau 3H).

Pada artikel sebelumnya kita pernah membahas mengenai Deuterium dan Tritium, jadi kali ini kita akan membahas sifat-sifat yang dimiliki oleh Tritium dan apa kegunaan dari zat yang satu ini. Jika belum membaca artikel sebelumnya, kalian bisa membacanya di sini.

Simbol Kimia Tritium


Sifat dan karakteristik Tritium.

  • Seperti zat radioaktif lain seperti isotop suatu periode, tidak mudah untuk dipisahkan. Perlu banyak studi dan penelitian untuk dapat memisahkan tritium dari molekul hidrogen.
  • Radiasinya didasarkan pada radiasi beta. Ini karena ia menghasilkan partikel berenergi rendah.
  • Ia memiliki kekuatan radioaktif yang besar karena selama bertahun-tahun ia menjadi perhatian besar di sektor nuklir. Ilmuwan berharap dapat menggunakan tritium di masa depan untuk melakukan fusi nuklir.
  • Ia memiliki kemampuan untuk melebur lebih mudah dengan zat ringan lainnya. Lebih sulit untuk memadukannya kembali dengan hidrogen biasa. Inilah salah satu alasan mengapa fusi nuklir lebih rumit.
  • Ia mampu menghasilkan energi dalam jumlah besar ketika dibentuk dari deuterium.
  • Bentuk molekulnya y adalah T2 atau 3H2, yang berat molekul sekitar 6 g.
  • Jika kita menggabungkannya dengan oksigen, maka akan muncul oksida cair yang disebut air super-berat.
  • Salah satu kemampuannya yang paling terkenal adalah kemampuannya bereaksi dengan oksigen untuk membentuk oksida cair lainnya. Air ini bersifat radioaktif.


Fakta Tritium.

  • Tritium juga dikenal sebagai hidrogen-3 dan memiliki simbol elemen T atau 3 H. Inti atom tritium disebut triton dan terdiri dari tiga partikel: satu proton dan dua neutron. Kata tritium berasal dari bahasa Yunani kata "tritos", yang berarti "ketiga". Dua isotop hidrogen lainnya adalah protium (bentuk paling umum) dan deuterium.
  • Tritium memiliki nomor atom 1, seperti isotop hidrogen lainnya, tetapi memiliki massa sekitar 3 (3,016).
  • Tritium meluruh melalui emisi partikel beta , dengan waktu paruh 12,3 tahun. Peluruhan beta melepaskan 18 keV energi, di mana tritium meluruh menjadi helium-3 dan partikel beta. Ketika neutron berubah menjadi proton, hidrogen berubah menjadi helium. Ini adalah contoh transmutasi alami dari satu elemen ke elemen lainnya.
  • Ernest Rutherford adalah orang pertama yang menghasilkan tritium. Rutherford, Mark Oliphant dan Paul Harteck menyiapkan tritium dari deuterium pada tahun 1934, tetapi tidak dapat mengisolasinya. Luis Alvarez dan Robert Cornog menyadari bahwa tritium bersifat radioaktif dan berhasil mengisolasi unsur tersebut.
  • Melacak jumlah tritium terjadi secara alami di Bumi ketika sinar kosmik berinteraksi dengan atmosfer. Kebanyakan tritium yang tersedia dibuat melalui aktivasi neutron lithium-6 dalam reaktor nuklir. Tritium juga diproduksi oleh fisi nuklir uranium-235, uranium-233, dan polonium-239. Di Amerika Serikat, tritium diproduksi di fasilitas nuklir di Savannah, Georgia. Pada saat laporan yang dikeluarkan pada tahun 1996, hanya 225 kilogram tritium yang diproduksi di Amerika Serikat.
  • Tritium dapat eksis sebagai gas yang tidak berbau dan tidak berwarna, seperti hidrogen biasa, tetapi unsur ini terutama ditemukan dalam bentuk cair sebagai bagian dari air yang dilemahkan atau T 2 O, suatu bentuk air berat .
  • Sebuah atom tritium memiliki muatan listrik bersih +1 yang sama seperti atom hidrogen lainnya, tetapi tritium berperilaku berbeda dari isotop lain dalam reaksi kimia karena neutron menghasilkan gaya nuklir yang lebih kuat yang menarik ketika atom lain didekatkan. Akibatnya, tritium lebih mampu berfusi dengan atom yang lebih ringan untuk membentuk yang lebih berat.
  • Paparan eksternal terhadap gas tritium atau air tritiated tidak terlalu berbahaya karena tritium memancarkan partikel beta energi rendah yang radiasi tidak dapat menembus kulit. Namun, tritium menimbulkan beberapa risiko kesehatan jika dicerna, dihirup, atau masuk ke tubuh melalui luka terbuka atau injeksi. Waktu paruh biologis berkisar antara 7 hingga 14 hari, sehingga bioakumulasi tritium bukanlah masalah yang signifikan. Karena partikel beta adalah bentuk radiasi pengion, efek kesehatan yang diharapkan dari paparan internal terhadap tritium akan menjadi risiko tinggi terkena kanker.
  • Tritium memiliki banyak kegunaan, termasuk lampu self-powered, sebagai komponen dalam senjata nuklir, sebagai label radioaktif dalam pekerjaan laboratorium kimia, sebagai pelacak untuk studi biologi dan lingkungan, dan untuk fusi nuklir terkontrol.
  • Tingkat tinggi tritium dilepaskan ke lingkungan dari uji coba senjata nuklir pada 1950-an dan 1960-an. Sebelum tes, diperkirakan hanya 3 hingga 4 kilogram tritium hadir di permukaan bumi. Setelah pengujian, levelnya naik 200-300%. Sebagian besar tritium ini dikombinasikan dengan oksigen untuk membentuk air yang sudah tertraksinasi. Satu konsekuensi yang menarik adalah bahwa air yang dilinisi dapat dilacak dan digunakan sebagai alat untuk memantau siklus hidrologi dan untuk memetakan arus lautan.


Kegunaan atau manfaat dari Tritium.

  • Tes radiometrik biologisTritium telah digunakan untuk uji radiometrik biologis, dalam proses yang mirip dengan penanggalan radiokarbon . Misalnya dalam satu makalah, [3H] retinil asetat dapat ditelusuri melalui tubuh tikus Sprague-Dawley.
  • Pencahayaan bertenaga sendiri, Partikel beta yang dipancarkan oleh peluruhan radioaktif dari sejumlah kecil tritium menyebabkan bahan kimia yang disebut fosfor bersinar. Radioluminesensi ini digunakan dalam perangkat penerangan mandiri yang disebut betalight, yang digunakan untuk penerangan malam dari pemandangan senjata api, jam tangan, tanda keluar, lampu peta, kompas navigasi (seperti kompas militer AS M-1950 yang digunakan saat ini ), pisau dan berbagai perangkat lain. [c] Pada tahun 2000, permintaan komersial untuk tritium adalah 400 gram per tahun dan biayanya sekitar US$30.000 atau sekitar Rp. 440 Juta per gram.
  • Senjata nuklir, Tritium merupakan komponen penting dalam senjata nuklir. Hal ini digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan hasil bom fisi dan tahap fisi bom hidrogen dalam proses yang dikenal sebagai " meningkatkan " serta inisiator neutron eksternal untuk senjata tersebut.
  • Neutron initiator, Ini adalah perangkat yang tergabung dalam senjata nuklir yang menghasilkan pulsa neutron ketika bom diledakkan untuk memulai reaksi fisi di inti (pit) fisi bom, setelah dikompresi ke massa kritis oleh bahan peledak. Digerakkan oleh sakelar ultracepat seperti krytron , akselerator partikel kecil menggerakkan ion tritium dan deuterium ke energi di atas 15  keV atau lebih yang dibutuhkan untuk fusi deuterium-tritium dan mengarahkannya ke target logam di mana tritium dan deuterium diadsorpsi sebagai hidrida . Neutron fusi energi tinggidari fusi yang dihasilkan memancar ke segala arah. Beberapa di antaranya menyerang inti plutonium atau uranium di lubang utama, memulai reaksi berantai nuklir . Kuantitas neutron yang dihasilkan sangat besar dalam jumlah absolut, memungkinkan lubang untuk dengan cepat mencapai tingkat neutron yang seharusnya membutuhkan lebih banyak generasi reaksi berantai, meskipun masih kecil dibandingkan dengan jumlah total inti di dalam lubang.

Bahaya dari Tritium.

Di antara kelemahan utama yang kami temukan dari isotop ini adalah ia digunakan untuk pembuatan senjata nuklir dan bom. Ini adalah elemen pemusnah massal yang digunakan dalam perang dan dapat menyebabkan kehancuran di banyak area. Juga harus diperhatikan bahwa ia memiliki tingkat radiasi yang tinggi yang dapat menimbulkan bahaya baik bagi lingkungan maupun orang-orang yang terpapar secara langsung. Kita tahu bahwa radiasi memiliki konsekuensi negatif jangka panjang pada tubuh.

Jika digunakan secara besar-besaran, ini bisa menjadi bahaya yang akan segera terjadi. Jika kita dapat mengonsumsi air radioaktif yang dihasilkan dari tritium, kita melihat bahwa reaksi yang mengganggu kesehatan dapat diamati. Namun, Tritium diketahui hanya bertahan 3-18 hari di dalam tubuh.




Sabtu, 21 Mei 2022

Apa sih Manfaat dari Deuterium atau Air berat?

 Sifat dan kegunaan dari Deuterium (D atau 2H).

Pada artikel sebelumnya kita pernah membahas mengenai Deuterium dan Tritium, jadi kali ini kita akan membahas sifat-sifat yang dimiliki oleh Deuterium dan apa kegunaan dari zat yang satu ini. Jika belum membaca artikel sebelumnya, kalian bisa membacanya di sini.

Deuterium
Simbol kimia Deuterium


Sifat dari Deuterium.

  • Deuterium adalah isotop yang tidak memiliki karakteristik radioaktif. Artinya, sifatnya cukup stabil.
  • Dapat digunakan untuk menggantikan atom hidrogen dalam reaksi kimia.
  • Spesi ini menunjukkan perilaku yang berbeda dari hidrogen biasa dalam reaksi yang bersifat biokimia.
  • Ketika dua atom hidrogen dalam air diganti, D2O diperoleh, memperoleh nama air berat.
  • Hidrogen hadir di lautan yang dalam bentuk deuterium ada dalam proporsi 0,016% dalam kaitannya dengan protium.
  • Di bintang-bintang, isotop ini memiliki kecenderungan untuk melebur dengan cepat untuk menghasilkan helium.
  • D2O merupakan spesies beracun, meskipun sifat kimianya sangat mirip dengan H2
  • Ketika atom deuterium mengalami proses fusi nuklir pada suhu tinggi, sejumlah besar energi dilepaskan.
  • Sifat-sifat fisik seperti titik didih, kerapatan, panas penguapan, titik rangkap, antara lain, memiliki magnitudo lebih besar dalam molekul deuterium (D2) daripada pada hidrogen (H2).
  • Bentuk paling umum yang ditemukan terkait dengan atom hidrogen, berasal hidrogen deuterida (HD).
  • Simbol kimia Deuterium sering digambarkan sebagai D.
  • Karena merupakan isotop hidrogen dengan nomor atom 2, juga diwakili oleh 2
  • Deuterium lebih tebal dari air biasa.
  • Secara kimia, deuterium berperilaku mirip dengan hidrogen biasa, tetapi ada perbedaan energi ikatan dan panjang untuk senyawa isotop hidrogen berat yang lebih besar dari perbedaan isotop dalam unsur lainnya.
  • Deuterium dapat menggantikan hidrogen normal dalam molekul air untuk membentuk air berat (D2O), yaitu sekitar 10,6% lebih padat daripada air biasa (cukup menjadikan es yang terbuat dari itu tenggelam dalam air biasa).
  • Ikatan yang melibatkan deuterium dan tritium agak kuat daripada ikatan yang sesuai dalam hidrogen ringan, dan perbedaan ini cukup untuk membuat perubahan signifikan dalam reaksi biologis.

Sifat Inti dari Deuterium.

  • Inti Deuterium disebut ‘Deuteron’.
  • Ini memiliki massa 2,013553212724 (78).
  • Radius muatan Deuteron adalah 2,1402 (28) meter. Jari-jari muatan adalah ukuran dari ukuran inti atom, khususnya dari Proton atau Deuteron.
  • Proton dan Neutron yang membentuk Deuterium dapat dipisahkan (proses umum di mana senyawa ionik (kompleks atau garam) yang terpisah atau terpecah menjadi partikel yang lebih kecil, ion, biasanya dengan cara reversibel) melalui interaksi arus netral dengan neutrino. Penampang untuk interaksi ini relatif besar, dan deuterium telah berhasil digunakan sebagai neutrino sebagai target dalam percobaan Sudbury Neutrino Observatory di Kanada. Interaksi arus netral adalah salah satu cara di mana partikel subatomik dapat berinteraksi dengan cara gaya lemah, salah satu dari empat gaya fundamental alam, di samping gaya nuklir, elektromagnetik, dan gravitasi.
  • Karena kesamaan sifat massa dan inti antara proton dan neutron, mereka kadang-kadang dianggap sebagai dua jenis benda yang simetris, sebuah nukleon. Sementara hanya proton memiliki muatan listrik, hal ini sering diabaikan karena lemahnya interaksi elektromagnetik relatif terhadap interaksi nuklir kuat (gaya antara dua atau lebih nukleon). Simetri yang berkaitan dengan proton dan neutron yang dikenal sebagai ‘isospin’ dan dilambangkan I (atau kadang-kadang T).
  • Resonansi magnetik nuklir (NMR) frekuensi deuterium berbeda secara signifikan dari hidrogen ringan biasa. Resonansi magnetik (NMR) adalah efek dimana inti magnetik dalam medan magnet menyerap dan memancarkan kembali energi elektromagnetik (EM).
  • spektroskopi inframerah juga dengan mudah membedakan banyak senyawa yang mengandung deuterium, karena perbedaan besar dalam frekuensi penyerapan infra merah terlihat dalam vibrasi ikatan kimia yang mengandung deuterium, dibandingkan cahaya hidrogen.


Kegunaan dari Deuterium.

Karena sifat dari Deuterium, unsur ini sering digunakan dalam berbagai aplikasi di mana hidrogen terlibat. Beberapa contoh kegunaan Deuterium dapat dijelaskan di bawah ini :

  • Di bidang biokimia, dapat digunakan dalam penandaan isotop, yang terdiri dari “menandai” sampel dengan isotop yang dipilih untuk melacaknya melalui bagiannya melalui sistem tertentu.
  • Dalam reaktor nuklir yang melakukan reaksi fusi, digunakan untuk mengurangi kecepatan pergerakan neutron tanpa penyerapan yang tinggi dari hidrogen biasa ini.
  • Di bidang resonansi magnetik nuklir (NMR), pelarut berbasis deuterium digunakan untuk mendapatkan sampel spektroskopi jenis ini tanpa adanya gangguan yang terjadi saat menggunakan pelarut terhidrogenasi.
  • Di bidang biologi, makromolekul dipelajari melalui teknik hamburan neutron, di mana sampel yang disediakan dengan deuterium digunakan untuk secara signifikan mengurangi kebisingan dalam sifat kontras ini.
  • Di bidang farmakologi, penggantian hidrogen dengan deuterium digunakan karena efek isotop kinetik yang dihasilkan dan memungkinkan obat-obat ini memiliki waktu paruh lebih lama.



Itulah hal yang bisa saya bagikan mengenai kegunaan dari Deuterium ini. Jika ada hal yang ingin kalian benarkan dari artikel ini, silahkan berkomentar pada kolom yang sudah di sedikan. 

Semoga informasi ini dapat bermanfaat.

Featured Post

Pengaruh Kecerdasan Buatan (AI) di Era Modern.

Kecerdasan Buatan (AI) telah menjadi salah satu inovasi paling berpengaruh di era modern ini. Dengan kemampuannya untuk memproses data secar...

Popular Posts